Model Pembelajaran Jarak Jauh Dimasa Pandemi Covid-19

Kegiatan pembelajaran pada masa pandemic covid-19 tetap berpedoman pada Kalender Pendidikan Madrasah tahun pelajaran berjalan ditetapkan oleh Dirjen

Model Pembelajaran Jarak Jauh Dimasa Pandemi Covid-19

Model Pembelajaran Jarak Jauh Dimasa Pandemi Covid-19

Pembelajaran Jarak Jauh Masa Pandemi Covid-19 :

  1. Kegiatan pembelajaran pada masa pandemic covid-19 tetap berpedoman pada Kalender Pendidikan Madrasah tahun pelajaran berjalan yang ditetapkan oleh Dirjen Pendis. 
  2. Kegiatan pembelajaran bukan hanya untuk mencapai ketuntasan kompetensi dasar (KD) kurikulum semata, namum lebih menititikberatkan pada penguatan karakter, praktek ibadah, peduli pada lingkungan dan kesalehan sosial lainnya.   
  3. Kegiatan pembelajaran masa darurat melibatkan guru, orang tua, siswa dan lingkungan sekitar. 
  4. Kegiatan pembelajaran wajib mempertimbangkan terjaganya kesehatan, keamanan, dan keselamatan civitas akademika madrasah baik pada aspek fisik maupun psikologi.

Prinsip Pembelajaran Jarak Jauh Masa Pandemi Covid-19 :

  1. Pembelajaran dapat dilakukan dengan tatap muka, tatap muka terbatas, dan/atau pembelajaran jarak jauh, baik secara Daring (dalam jaringan) dan Luring (luar jaringan). 
  2. Pembelajaran dapat berlangsung di madrasah, rumah, dan di lingkungan sekitar sesuai dengan kondisi masing-masing madrasah. 
  3. Pembelajaran perlu berkembang secara kreatif dan inovatif dalam mengoptimalkan tumbuhnya kemampuan kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif siswa. 
  4. Pembelajaran menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah  guru, siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas.  
  5. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran

Prinsip Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Masa Pandemi Covid-19 :

  • Keselamatan dan kesehatan lahir batin peserta didik, pendidik, kepala madrasah dan seluruh warga madrasah menjadi pertimbangan utama dalam pelaksanaan PJJ; 
  • Kegiatan PJJ dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi peserta didik, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum;
  • PJJ dapat difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup, antara lain mengenai pandemi COVID-19;
  • Materi pembelajaran bersifat inklusif sesuai dengan usia dan jenjang pendidikan, konteks budaya, karakter dan jenis kekhususan peserta didik;
  • Aktivitas dan penugasan selama PJJ dapat bervariasi antar daerah, satuan pendidikan dan Peserta Didik sesuai minat dan kondisi masing-masing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses terhadap fasilitas PJJ;
  • Hasil belajar peserta didik selama PJJ diberi umpan balik yang bersifat kualitatif dan berguna dari guru tanpa diharuskan memberi skor/nilai kuantitatif; 
  • Mengedepankan pola interaksi dan komunikasi yang positif antara guru dengan orang tua/wali.

Untuk lebih lengkap, silahkan download file Model Pembelajaran Jarak Jauh Dimasa Pandemi Covid-19, DISINI